Simbol burung Garuda dalam lambang Pancasila adalah simbol yang sangat penting bagi Indonesia. Berikut adalah makna dan simbolisme di balik burung Garuda dalam Pancasila:
Keagungan dan Kebesaran: Garuda adalah burung mitologis dalam kebudayaan Hindu-Buddha yang melambangkan keagungan, kebesaran, dan kekuatan. Kehadirannya dalam lambang Pancasila menggambarkan kekuatan dan martabat bangsa Indonesia.
Kedamaian dan Perlindungan: Garuda sering kali dianggap sebagai pelindung dan penguasa langit dalam mitologi Hindu-Buddha. Dalam konteks Pancasila, keberadaan Garuda menggambarkan keinginan untuk mencapai kedamaian dan perlindungan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Keadilan dan Keseimbangan: Dalam mitologi Hindu-Buddha, Garuda dianggap sebagai musuh para naga yang melambangkan kegelapan dan kejahatan. Dalam konteks Pancasila, Garuda melambangkan keadilan yang harus dijunjung tinggi untuk menciptakan keseimbangan dan kemakmuran bagi semua lapisan masyarakat.
Kebangkitan dan Kemerdekaan: Garuda sering dihubungkan dengan kebangkitan dan kemerdekaan. Dalam sejarah Indonesia, Garuda digunakan sebagai lambang perjuangan kemerdekaan dan kebangkitan nasional, terutama selama masa perjuangan melawan penjajahan.
Pancasila: Burung Garuda dikelilingi oleh lambang-lambang Pancasila, termasuk pita yang terdiri dari lima unsur bahan Pancasila. Hal ini menunjukkan bahwa Garuda adalah penjaga dan pelindung bagi nilai-nilai Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
.jpg)
Burung Garuda dalam lambang Pancasila adalah simbol dari kedaulatan, martabat, dan kehormatan bangsa Indonesia serta komitmen terhadap nilai-nilai dasar negara. Ia menjadi penjaga dan penjelmaan dari semangat perjuangan dan aspirasi masyarakat Indonesia untuk mencapai keadilan, kedamaian, dan kemakmuran.
Comments
Post a Comment